sakit hati itu....

sakit hati itu harus dihadapi...
ia datang bukan untuk membuat dirimu menjadi pecundang
tapi ia ada untuk menempa hatimu menjadi pemenang
sakit hati itu tak boleh dihindari
karena setiap alasan tak akan dapat menghilangkan ketakutan
tapi justru dengan dihadapi, kita bisa merubahnya menjadi tantangan.
sakit hati itu... bukanlah sebuah alasan untuk mambalas dendam
tapi ia menjadi kekuatan untuk selalu memaafkan
terkadang dunia terasa gelap, jalan ke depan hanyalah nampak kabut menjelmakan bayang kecemasan
tapi di situlah kita harus kuat bertahan, mendobrak segala keperihan untuk senantiasa bertawakal pada TUHAN...

rasa cinta tak pernah menjamin hati seseorang untuk setia pada manusia, dan di sanalah seringkali ku temukan paket kecilnya,
ya .... "sakit hati"
mungkin benar, sekian kali rasa itu ada dan sekian juta kali kurasakan perihnya hati
ya, itu dia "sakit hati"

mungkin aku merana, meronta, tersiksa, dan begitu banyak perasaan yang merugikan diriku seniri
tapi mari kita anggap semua ini sebagai eksperimen yang hasilnya berupa kepastian betapa pentingnya rasa itu tumbuh di atas keimanan pada TUHAN
dengan begitu, apapun yang kita berikan karena alasan "cinta", maka tak akan terbersit untuk mengharapkan hasilnya, kecuali dari sang Khaliq
dan...
eksperimen ini menunjukkan pula bahwa, sangat penting untuk meluruskan niat kita dalam segala hal yang kita lakukan

sakit hati itu penyakit hati
tapi setiap orang mungkin pernah merasakannya
yang pasti,, jangan pernah kau buat dirimu terpuruk begitu lama dalam kesakit hatian itu,
tapi bangunlah sebuah harapan baru yang dapat membuatmu kembali percaya diri,
yakinkan dirimu bahwa akan datang suatu masa dimana TUHAN menjawab doa-doamu
saat kau bisa bangkit....
maka saat itulah Allah SWT telah mentarbiyahmu untuk menjadi insan tangguh

9 Oktober 2012

15.16 WIB

@meeting room QC office Bioframa.